Lampung Tengah,
Tim Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah berhasil menangkap dua dari empat pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) yang disertai penusukan.
Pelaku berinisial AND (23) dan BGS (24), yang diketahui sebagai residivis, diringkus di rumahnya di Terbanggi Agung, Kecamatan Gunung Sugih, pada Rabu (8/1/2025) pukul 06.00 WIB.
Insiden perampasan sepeda motor ini terjadi pada Sabtu (28/12/2024) pukul 16.30 WIB. Korban, Dimas Widiyatmoko (27), warga Kampung Tulung Kakan, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, sedang dalam perjalanan menuju rumahnya menggunakan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi BE 2564 GAI.
Saat melintasi Jalan Dusun Tani Maju, tepatnya di depan Warung Vida, korban dihentikan oleh empat orang pelaku yang mengendarai dua sepeda motor.
Para pelaku langsung menghadang, memukuli korban, dan salah satu pelaku menusuk punggung korban dengan pisau badik, mengakibatkan luka robek.
Setelah melukai korban, pelaku membawa kabur sepeda motor milik korban yang diperkirakan bernilai Rp 15 juta. Korban yang terluka parah kemudian ditolong oleh warga sekitar.
Setelah menerima laporan dari keluarga korban, Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah segera melakukan penyelidikan intensif.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, mengungkapkan, dua pelaku, AND dan BGS, berhasil ditangkap di kediamannya. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor milik korban.
“Para pelaku menggunakan senjata tajam untuk melakukan aksinya. Dua dari empat pelaku telah kami amankan, dan pengejaran terhadap dua pelaku lainnya masih berlangsung,” kata AKP Nikllas Bagas Saputra.
Kedua pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan, yang ancamannya mencapai sembilan tahun penjara.
Reskrim menghimbau masyarakat untuk tetap waspada saat berkendara, terutama di wilayah yang sepi. “Kami juga meminta masyarakat untuk segera melapor jika mengetahui informasi terkait keberadaan pelaku lainnya,” tambahnya.
Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah terus berupaya menciptakan rasa aman di tengah masyarakat dengan menindak tegas pelaku kejahatan yang meresahkan.